Makanan Khas Temanggung – Temanggung merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Seperti halnya daerah lain di Jawa Tengah, Temanggung juga menyimpan beragam contoh budaya daerah dan juga keindahan alamnya yang begitu luar biasa.
Kabupaten ini menyimpan berbagai potensi wisata alam yang sangat indah dimana letaknya ini berada di antara Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing atau tepatnya di perbatasan dengan Kabupaten Wonosobo.
Selain menyimpan berbagai potensi alamnya yang sangat indah, Temanggung juga dikenal sebagai salah satu kabupaten yang banyak menyimpan kuliner khas yang mempunyai cita rasa sangat lezat.
13 Makanan Khas Temanggung yang Terkenal Enak
Berbicara tentang kuliner, Temanggung mempunyai beragam kuliner khas yang dapat dinikmati langsung di tempat dan juga dapat dijadikan sebagai buah tangan untuk keluarga dirumah.
Sama seperti halnya makanan khas Sulawesi Utara, kuliner khas Temanggung juga memiliki rasa yang enak sehingga wajib dicoba. Lantas apa sajakah kuliner khas Temanggung yang terkenal enak? Berikut adalah 13 makanan khas Temanggung yang terkenal enak dan wajib dicoba.
1. Lentho
Lentho merupakan kuliner khas Temanggung yang terbuat dari singkong yang telah ditumbuk hingga halus. Singkong yang telah ditumbuk ini kemudian diberi campuran tepung dan kedelai untuk selanjutnya digoreng hingga matang.
Bentuk lentho sendiri sekilas mirip seperti perkedel atau kroket. Selain diberi campuran kedelai, lentho juga mempunyai beberapa varian rasa lainnya, seperti lentho kacang hijau dan lentho kacang tolo.
Menu yang satu ini menjadi kuliner khas Temanggung yang cukup populer. Jika kamu yang ingin menikmatinya, maka cukup datang ke warung makan yang berada di Temanggung.
Selain dapat dinikmati langsung, lentho juga dapat dijadikan sebagai oleh-oleh khas kabupaten yang terkenal akan wisata Taman Kartini ini.
2. Empis-Empis Tahu Tempe
Untuk kamu yang menyukai kuliner pedas, kurang lengkap rasanya jika ke Temanggung namun belum mencicipi empis-empis tahu tempe. Hal ini karena empis-empis tahu tempe mempunyai cita rasa yang cukup pedas.
Rasa pedas ini berasal dari bumbu yang digunakannya yaitu cabai rawit. Bukan hanya cabai rawit, dalam membuat kuliner khas ini juga diberi bumbu lainnya, seperti bawang, tomat, tahu, tempe, santan, udang, dan bahan-bahan lainnya.
Kuliner khas ini sangat cocok disajikan bersama nasi hangat. Karena menggunakan berbagai macam bumbu, maka cita rasa empis-empis tahu tempe ini memiliki perpaduan antara rasa pedas, gurih, dan asin yang membuat lidahmu terus bergoyang.
3. Mendut
Mendut merupakan kue tradisional khas Temanggung yang berbahan dasar beras ketan. Kue ini memiliki tekstur yang sangat kenyal.
Jika kamu mencicipi kue tradisional ini, maka kamu akan mendapatkan sensasi yang cukup unik karena ketika kamu menggigitnya maka akan keluar cairan berwarna kecoklatan dimana cairan ini rasanya manis.
Cairan yang dimaksud adalah cairan yang terbuat dari gula merah yang dimasukkan ke dalam kue mendut sehingga pada saat proses perebusan, maka gula merah tersebut ikut mencair.
4. Sego Urap
Sego urap atau dalam bahasa Indonesia adalah nasi urap merupakan kuliner khas Temanggung yang terbuat dari nasi hangat dan lauk berupa sayuran yang dipadukan dengan parutan kelapa.
Agar cita rasanya semakin sempurna, maka biasanya sego urap diberi tambahan berupa kerupuk atau rempeyek. Meskipun mempunyai rasa yang nikmat, namun harga yang dibandrol untuk satu porsi sego urap terbilang cukup terjangkau, yaitu hanya sekitar Rp. 3.000 – Rp. 7.000-an saja.
5. Sego Gono
Nasi gono atau sego gono merupakan kuliner khas Temanggung yang mirip seperti nasi campur atau nasi goreng yang dimasak tanpa menggunakan kecap.
Akan tetapi meskipun terlihat mirip, namun sego gono mempunyai rasa yang kaya dan nikmat. Didalam membuat sego gono ini dibutuhkan beberapa bahan seperti nasi, kelapa parut, daun lembayung, dan ikan teri.
Dilihat dari bahannya saja sudah memperlihatkan bahwa sego gono memiliki perpaduan antara rasa asin, gurih, dan renyah sehingga kamu wajib untuk mencobanya.
6. Sego Tiwul
Meski sego tiwul atau nasi tiwul merupakan makanan khas Wonogiri, namun jika kamu ke Temanggung juga dapat menikmati menu tradisional ini lho! Meskipun tampilannya terlihat sederhana, namun sego tiwul mempunyai rasa yang enak.
Bahan dasar dalam membuat sego tiwul ini menggunakan tepung gaplek yang diberi sedikit air. Proses selanjutnya adalah dengan mengaduknya hingga berbentuk seperti pasir.
Setelah itu, adonan dipanaskan dengan menggunakan dandang kemudian baluri bagian atas menggunakan gula merah.
Di Temanggung, sego tiwul biasanya dijadikan sebagai makanan pokok pengganti nasi. Ini karena kandungan kalori didalamnya yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan nasi.
7. Buntil
Sebenarnya buntil dapat dengan mudah dijumpai di berbagai daerah di Jawa Tengah, sebut saja buntil sebagai salah satu makanan khas Banyumas dan Temanggung.
Sama seperti halnya buntil lainnya, buntil khas Temanggung juga menggunakan parutan kelapa yang dicampur dengan ikan teri dan diberi bumbu rempah sehingga menghasilkan cita rasa yang nikmat.
Biasanya buntil dibungkus menggunakan daun pepaya atau daun lompong/talas untuk kemudian direbus bersama santan hingga matang.
8. Ketan Gudig
Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Wonosobo ini terkenal sebagai salah satu daerah yang memiliki kuliner khas dimana namanya terbilang unik, seperti misalnya ketan gudig.
Dalam bahasa Jawa, gudig berarti koreng, ini mirip seperti tampilan totol-totol pada ketan sehingga terlihat seperti penyakit kulit. Meskipun memiliki nama yang terdengar jorok, namun ketan gudig mempunyai rasa yang nikmat.
Ketan gudig terbuat dari tepung beras ketan yang dicampur dengan kacang gelandang sehingga terciptalah motif totol-totol pada ketan.
Karena memiliki rasa gurih dan manis, maka ketan gudig cocok dijadikan sebagai camilan serta dapat juga dijadikan sebagai buah tangan khas Temanggung.
9. Ndas Borok
Tahukah kamu bahwa terdapat kuliner khas Temanggung lainnya yang juga memiliki nama yang terdengar jorok seperti halnya ketan gudig? Kuliner ini diberi nama ndas borok.
Ndas borok memiliki arti kepala yang borokan atau luka. Mendengar namanya saja sudah bikin geleng-geleng kepala bukan? Akan tetapi sama seperti halnya ketan gudig, ndas borok mempunyai rasa yang cukup nikmat.
Kudapan unik ini mempunyai rasa gurih yang berasal dari bahan dasarnya yaitu singkong dan kelapa parut. Bukan hanya gurih, ndas borok juga memiliki rasa manis yang berasal dari penggunaan gula sebagai salah satu bahan untuk membuatnya.
Jika kamu berkunjung ke Temanggung, sempatkan untuk mencicipinya ya karena selain memiliki rasa yang nikmat, ndas borok juga memiliki harga yang terjangkau, yaitu sekitar Rp. 10.000 – Rp. 20.000 saja.
10. Jadah
Berbicara mengenai jajanan pasar memang tidak akan ada habisnya, hampir di tiap daerah di Indonesia pasti memiliki jajanan pasar khasnya masing-masing, seperti halnya Temanggung.
Temanggung memiliki banyak jajanan pasar yang cukup terkenal, sebut saja salah satunya adalah jadah.
Jadah merupakan jajanan tradisional yang terbuat dari ketan. Masyarakat sekitar juga menyebut jadah dengan nama gemblong. Untuk cara membuatnya sendiri terbilang cukup sederhana, yaitu ketan ditumbuk terlebih dahulu untuk kemudian digoreng.
Rasa yang dihasilkan pun menjadi sangat gurih, garing diluar dan empuk sedikit kenyal di bagian dalam. Jajanan pasar ini sangat cocok disajikan bersama kopi atau teh hangat.
11. Entho Cothot
Entho cotot adalah makanan ringan yang berasal dari kabupaten yang mempunyai semboyan Bersenyum ini. Makanan ringan ini berbahan dasar olahan singkong yang digoreng kemudian diberi gula pasir yang dicairkan untuk dijadikan sebagai isian entho cotot.
Perpaduan rasa manis dan gurih menjadikan lidahmu terus bergoyang, ditambah sensasi setelah menggigit akan keluar cairan gula yang membuat kepuasan tersendiri bagi yang menikmatinya.
Di Temanggung, kamu dapat dengan mudah mendapatkannya di pasar-pasar tradisional atau di penjual yang berada di pinggir jalan.
12. Nasi Goreng Tembakau
Banyak kuliner khas Temanggung yang menyajikan keunikan unik baik dalam hal nama atau pengolahannya. Salah satunya adalah nasi goreng tembakau. Seperti yang diketahui, Temanggung merupakan salah satu daerah di Jawa Tengah yang terkenal sebagai penghasil tembakau.
Dengan melimpahnya tembakau di daerah ini, maka muncullah ide kreatif sehingga banyak masyarakat yang memanfaatkan tembakau untuk dijadikan sebagai bahan tambahan dalam membuat nasi goreng.
Berbeda dengan nasi goreng Magelangan sebagai salah satu makanan khas Magelang, nasi goreng tembakau khas Temanggung menggunakan tembakau sebagai salah satu bahan utamanya.
Nah, salah satu rumah makan di Temanggung yang menyediakan menu nasi goreng tembakau adalah “Rumah Makan Temanggung Bersenyum” atau disingkat “Tebres”.
Rumah makan ini menyediakan dua menu unik berupa olahan nasi goreng, yaitu nasi goreng tembakau srintil dan nasi goreng tembakau biasa.
Aroma tembakau yang harum dipadukan dengan bumbu racikan rahasia membuat nasi goreng ini memiliki kelezatan yang tiada duanya sehingga wajib untuk dicoba.
Sementara itu, nasi goreng tembakau biasa dihargai dengan harga sekitar Rp. 14.000 per porsi dan untuk nasi goreng tembakau srintil dihargai sekitar Rp. 17.000 per porsinya. Cukup terjangkau bukan?
13. Brongkos Kikil
Brongkos kikil adalah kuliner khas Temanggung terakhir yang wajib kamu coba dimana bahan dasarnya menggunakan kikil sapi atau kikil kambing. Berbicara tentang rasa, brongkos kikil mempunyai rasa yang sangat kaya, yaitu perpaduan antara rasa pedas, gurih, dan manis.
Menggunakan bumbu rempah-rempah dan kluwak serta diberi tambahan tahu putih menjadikan rasanya semakin nikmat, maka jika kamu berkunjung ke Temanggung, jangan lupa ya untuk mencicipinya.
Itulah 13 makanan khas Temanggung yang memiliki cita rasa lezat. Selain lezat, beberapa kuliner khas Temanggung juga unik sehingga wajib untuk dicoba jika kamu berkunjung ke kabupaten yang mempunyai wisata alam Posong yang sangat terkenal ini.