Cara Merawat Burung Sirtu

Bagi kita yang hobi memelihara burung kicau tentunya sudah tidak asing lagi mengenai cara merawat burung Sirtu atau cara merawat burung Kacer mabung.

Sirtu atau cipoh merupakan salah satu burung yang tergolong ke dalam jenis burung kicau atau jenis burung kicau kecil yang memiliki suara kicauan yang sangat khas.

Beberapa orang menyebut burung Sirtu dengan sebutan burung Sirdum, Cipoh, Cipo dan juga beberapa sebutan lainnya.

Baca Juga : Cara Merawat Burung Anis Merah

Cara Merawat Burung Sirtu Agar Cepat Gacor dan Rajin Bunyi

Cara Merawat Burung Sirtu
Sumber Gambar: www.jalaksuren.net

Jenis burung Sirtu ini terdiri atas empat spesies yang tersebar mulai dari India hingga Asia Tenggara. Sementara itu, terdapat dua spesies yang dapat kita jumpai di negara kita ini, yaitu Sirtu Jantung (Aegithina viridissima) dan juga Sirtu Kacat (Aegithina tiphia).

Di alam liar, burung Sirtu kerap terlihat di atas pepohonan dan sangat jarang sekali mau turun ke tanah. Di kalangan para kicau mania, burung Cipoh ini terkenal dengan suara kicaunya yang sangat khas sehingga menjadi daya tarik tersendiri serta membuat penasaran banyak orang untuk memeliharanya.

Burung Sirtu dapat kita jumpai di daerah pedesaan sehingga menjadikan suasananya terasa lebih tenang dan menyejukkan karena suaranya yang menggema.

Agar burung Sirtu dapat rajin berbunyi, maka kita harus mengetahui cara merawat burung Sirtu dengan baik dan benar. Nah, berikut ini adalah tips cara merawat burung Sirtu agar rajin berbunyi dan gacor.

Melakukan Pengembunan

Melakukan pengembunan merupakan salah satu cara merawat burung Sirtu agar mampu bersuara dengan gacor. Kita dapat melakukan pengembunan sekitar pukul 5 pagi.

Karena burung Sirtu termasuk ke dalam jenis burung yang mudah stres, maka kita harus pastikan pada saat mau mengambil Sirtu jangan sampai kaget karena pada waktu tersebut biasanya burung Sirtu masih tertidur.

Membersihkan Sangkar Burung Sirtu

Cara Merawat Burung Sirtu
Sumber Gambar: udikhangeblog.files.wordpress.com

Sebelum kita memandikan burung Sirtu, alangkah baiknya kita membersihkan sangkarnya terlebih dahulu. Pembersihan kandang atau sangkar Sirtu dapat dilakukan setiap hari atau normalnya 3 hari sekali. Kebersihan sangkar burung Sirtu ini perlu kita perhatikan agar burung tidak mudah terserang penyakit.

Memandikan Burung Sirtu

Selanjutnya adalah memandikan burung Sirtu dengan cara di semprot atau sprey dengan lembut. Semprot burung Sirtu hingga tubuhnya basah.

Biasanya burung Sirtu juga rajin mandi sendiri, maka dari itu meskipun kita telah memandikannya dengan cara di semprot, sebaiknya kita juga memberikan wadah tersendiri untuk ia mandi sendiri. Setelah dimandikan, maka selanjutnya adalah melakukan penjemuran pada burung Sirtu.

Menjemur Burung Sirtu

Untuk durasi penjemurannya sendiri dapat disesuaikan dengan karakter pada tiap masing-masing burung Sirtu. Perlu diingat, hindari menjemur burung Sirtu di atas jam 11 siang, karena di waktu tersebut cahaya matahari sangat terik.

Maka dari itu, dalam menjemur burung Sirtu sebaiknya jangan lebih dari jam 11 siang. Setelah semua bulunya kering, selanjutnya kita harus mengangin-anginkan terlebih dahulu burung Sirtu yang sudah dimandikan.

Angin-anginkan sekitar 15-30 menit, kemudian kita dapat melakukan pengerodongan pada burung Sirtu atau kita taruh di teras untuk kemudian di dengarkan suara kicauannya.

Selain itu, kita juga dapat melakukan penjemuran kembali pada waktu sore, yaitu sekitar pukul 4 sore akan tetapi penjemuran pada sore hari sebaiknya dilakukan sebentar saja.

Makanan Burung Sirtu

Cara Merawat Burung Sirtu
Sumber Gambar: 4.bp.blogspot.com

Memberikan pakan yang tepat dapat membantu agar burung Sirtu lebih aktif dalam berkicau. Terdapat beberapa jenis serangga yang menjadi makanan favoritnya di alam liar. Beberapa serangga yang digemarinya adalah belalang hijau, belalang sembah, ulat dan beberapa jenis kumbang.

Untuk perawatan harian, burung Sirtu dapat diberikan pakan seperti kroto, ulat hongkong dan juga jangkrik. Kita juga dapat memberinya voer khusus untuk burung Sirtu.

Meskipun burung Sirtu termasuk ke dalam burung pemakan serangga, namun di alam liar ia juga sering memakan beberapa jenis buah-buahan dan juga nektar untuk sekedar memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Beberapa jenis buah-buahan yang dapat ditambahkan untuk pakan harian burung Sirtu adalah buah beri, kersen dan juga ceri. Jika kita tidak bisa memberikan buah-buahan tersebut, kita juga dapat memberinya nektar buatan yang di jual bebas di kios burung.

Penempatan Sangkar Burung Sirtu

Cara Merawat Burung Sirtu
Sumber Gambar: arenahewan.com

Cipoh dikenal sebagai hewan arboreal, yaitu merupakan jenis burung kicau yang lebih banyak menghabiskan waktunya di atas pepohonan dan sangat jarang turun ke tanah.

Maka dari itu, di dalam perawatan harian, maka kita perlu memperhatikan penempatan sangkarnya sehingga dapat membantu agar lebih rajin berkicau.

Pemasteran Burung Sirtu

Tahap akhir untuk merawat burung Sirtu agar cepat bunyi adalah kita harus melakukan pemasteran. Lakukan pemasteran setiap hari agar dapat melatih burung Sirtu sehingga dapat mengeluarkan suara aslinya. Untuk memaster burung Sirtu kita dapat menggunakan suara MP3 atau dapat juga disandingkan dengan burung lainnya.

Perlu diingat, jika kita ingin memaster burung Sirtu, sebaiknya sangkar di kerodong terlebih dahulu sehingga Sirtu dapat lebih fokus dalam merekam suara.

Bagaimana, mudah bukan cara merawat burung Sirtu ini agar rajin berbunyi dengan gacor? Hal utama agar burung Sirtu kesayangan kita dapat berkicau dengan gacor adalah melakukan cara tersebut diatas dengan konsisten.